Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Densus 88 Tangkap Pemuda Simpatisan ISIS Di Kalimantan Barat, Amunisi Dan Bubuk Black Powder Disita

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Selasa, 09 Juni 2020, 16:31 WIB
Densus 88 Tangkap Pemuda Simpatisan ISIS Di Kalimantan Barat, Amunisi Dan Bubuk Black Powder Disita
Ilustrasi Densus 88/Net
rmol news logo Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 kembali melakukan operasi penangkapan terhadap terduga teroris. Kali ini, Densus mengamankan pemuda berinisial AR (21) di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono menjelaskan, AR ditangkap pada Jumat (5/6) lalu di tempat kerjanya depot pengisian air isi ulang.

“AR disinyalir afiliasi jaringan ISIS dan kenal organisasi tersebut dari medsos yaitu Facebook,” kata Brigjen Awi dalam konferensi pers virtual di Bareskrim Polri, Selasa (9/6).

Sejauh ini, kata Awi, AR belum teridentifikasi melakukan aksi teror, melainkan hanya terlihat sebagai parisipan kelompok ISIS yang ditunjukanya dalam akun Facebook miliknya.

Kendati belum beraksi, saat diamankan, Densus turut menyita beberapa barang bukti yang menguatkan AR merupakan terduga teroris.

Yaitu, satu unit HP, satu unit mobil, dua buah pisau sangkur, beberapa amunisi senjata laras panjang, satu bungkus bubuk black powder, satu bungkus belerang satu box peralatan listrik termasuk solder dan baterai, kabel, topi berlambang ISIS buku berikur lembaran-lembaran berisi jihad kemudian beberapa dokumen pribadi seperti KTP, pasword dan buku tabungan.

Pasca penyerangan Mapolsek Daha Selatan, Kalimantan Selatan, Senin (1/6) Densus 88 beberapa kali melakukan operasi penangkapan terduga teroris di beberapa tempat.

Yakni AS (33) ditangkap oleh Densus 88 di wilayah Baru Gelang, Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Dihari yang sama, tim berlogo burung hantu juga menangkap TA (24) di wilayah Laktabat Selatan, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

“Berdasarkan hasil penyelidikan dapat disimpulkan bahwa 2 orang terduga teroris yang ditangkap an. AS dan TA memiliki keterkaitan dengan AR yang melakukan penyerangan Polsek Daha Selatan,” pungkas Awi.

Sementara di Cirebon, Jawa Barat, Densus 88 juga mengamankan satu terduga pelaku teror berinisial M (40) yang berperan  perekrut kader anggota Jamaah Islamiyah (JI). rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA