Direktur Bank BJB Syariah, Toto Susanto mengatakan, keunggulan yang dimiliki Jemput Maslahah adalah kemudahan bagi nasabah. Kemudahan tersebut tidak hanya didapat setelah menjadi nasabah, tapi juga sebelum seseorang menjadi nasabah.
"Kami memberi layanan mendatangi konsumen di mana pun dan kapan pun," tutur Toto melalui siaran pers, Selasa (22/5).
Toto menjelaskan, nasabah yang hendak membuka rekening tidak perlu repot datang ke bank, tapi cukup dengan menghubungi
call center Bank BJB Syariah.
"Nanti
marketing kami akan langsung mendatangi Anda di mana pun berada," ujarnya.
Bukan hanya buku rekening tabungan yang didapat, nasabah yang menghubungi
call centeruntuk membuka tabungan juga akan langsung diberikan kartu ATM yang akan langsung aktif hanya dalam waktu 15 menit.
Keunggulan lain dari Jemput Maslahah adalah tersedianya aplikasi
mobile banking.Menurut Toto, setelah membuka tabungan dan mengunduh
mobile banking, nasabah akan langsung diperbolehkan bertransaksi dalam waktu 15 menit.
"
Mobile banking Maslahah bukan hanya bisa digunakan untuk bertransaksi, tapi juga bisa mengubah PIN ATM. Biasanya bank lain untuk mengubah PIN ATM harus mendatangi ATM, itu salah satu keunggulan kami yang tidak dimiliki bank lain," ungkap Toto.
Transaksi yang bisa dilakukan tabungan Maslahah juga sudah sangat banyak, seperti melakukan pembayaran tagihan PLN, telepon, TV langganan, zakat, dan pembayaran lainnya. Layanan tersebut bisa dilakukan baik melalui ATM maupun
mobile bankingMaslahah.
"
Mobile banking Maslahah juga aksesnya lebih cepat, mudah, dan fleksibel dibandingkan dengan aplikasi sejenis. Kami akan terus melakukan pengembangan untuk memberi kemudahan kepada nasabah," tutup Toto.
Bank BJB Syariah sendiri mencatatkan kinerja membanggakan pada awal 2018 ini. Anak usaha Bank BJB ini berhasil meraup laba bersih Rp6,8 miliar selama kuartal pertama tahun ini, melonjak 250% dari realisasi laba pada periode yang sama tahun lalu.
Torehan kinerja anak usaha Bank BJB (BJBR) itu, terkerek seiring peningkatan marjin bersih yang tumbuh 1,2% (YoY), atau senilai Rp94,9 miliar.
Dari sisi rasio profitabilitas, BJB Syariah mencatatkan hasil yang positif dengan rasio Return on Assets sebesar 0,5%, sedangkan Return on Investment mencapai 4,3%.
[***]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.