Irgan Pompa Semangat Mahasiswa Sulsel

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Sabtu, 25 Maret 2017, 10:16 WIB
Irgan Pompa Semangat Mahasiswa Sulsel
Irgan Chairul Mahfiz/Net
rmol news logo . Anggota MPR RI dari Fraksi PPP, Irgan Chairul Mahfiz mengisi materi Sosialisasi Empat Pilar MPR dengan metode Outbound sesi II, di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/3). Sosialisasi diikuti ratusan mahasiswa dari 15 perguruan tinggi di Sulsel.

Irgan dalam paparannya menyinggung soal nasionalis. Dia membandingkan Indonesia dengan negara Turki dan Malaysia. Baik di Turki maupun Malaysia, kalau berkunjung ke rumah-rumah penduduk di kedua negara itu, selalu ditemui bendera nasional mereka.

Tapi di Indonesia, kata Irgan, jarang ditemui bendera kebangsaan merah putih terpasang di rumah-rumah penduduk. Bendera kebangsaan baru dipasang pada hari peringatan 17 Agustus, dan itupun tidak semua rumah terpasang.

"Kalau toh ada, bendera merah putihnya sudah berubah jadi putih semua. Ini sudah menggambar bagaimana rasa nasionalis kita," kata dia dalam rilis Humas MPR.

Padahal kemerdekaan itu, lanjut Irgan, direbut dengan susah payah dari tangan penjajah. Bayangkan, di zaman penjajahan Belanda, kita menjadi bangsa yang bodoh, bangsa yang tertinggal, dan sekarang kita menjadi bangsa yang merdeka.

"Maka kita harus bangkit. Dan kita berharap di masa akan datang kita menjadi bangsa yang maju," ujar dia.

Irgan juga menyinggung soal TAP MPR RI No. XXV/MPR/ Tahun 1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Ini salah satu TAP MPR jangan sampai dicabut, karena kalau dicabut sangat berbahaya, akan membuka kesempatan pada PKI untuk bisa bangkit kembali," tukasnya. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA