Australia Siap Bantu Indonesia Wujudkan Visi Wisata

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Rabu, 03 Februari 2016, 11:44 WIB
Australia Siap Bantu Indonesia Wujudkan Visi Wisata
ilustrasi/net
rmol news logo . Pemerintah Indonesia telah mengakui bahwa potensi ekonomi mendorong industri pariwasata yang kuat dapat dicapai. Indonesia memiliki visi masa depan yang kuat, dengan pembangunan tempat-tempat yang mengagumkan menjadi taman-taman wisata baru kelas dunia.
 
Demikian disampaikan Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson. Paul Grigson pun mengatakan. Pariwisata Australia bisa membantu Indonesia mewujudkan visi ini. Apalagi, lebih dari satu juta warga Australia berkunjung ke Indonesia setiap tahun.

"Dalam satu tahun, wisatawan Australia memberi kontribusi sebesar Rp 18 triliun untuk perekonomian Indonesia," jelas Dubes Grigson dalam keterangan beberapa saat lalu (Rabu, 3/2).
 
Grigson menambahkan, Seperempat dari wisatawan yang berkunjung ke Bali adalah warga Australia. Ia pun ingin melihat lebih banyak lagi warga Australia datang ke Indonesia dan menikmati matahari terbit di Gunung Bromo, mencicipi pedasnya kuliner Padang dan menyaksikan matahari terbenam di Borobudur," kata Dubes Grigson dalam sambutannya pada acara pertemuan dengan perwakilan industri pariwisata Indonesia di Jakarta,Selasa petang (2/2).
 
Australia sendiri, lanjut Grigson, adalah  tujuan wisata nomor sepuluh paling popular untuk wisatawan Indonesia pada 2014 dengan total wisatawan 149,800, naik sebesar 7.6 persen dari 2013. Semakin banyak warga Indonesia yang bepergian ke Australia akan membantu memperbanyak rute-rute penerbangan yang sekarang ada, membawa keuntungan ekonomi untuk kedua negara.
 
"Akses bebas visa sudah membuat perjalanan ke Indonesia lebih mudah dan akan menjadi faktor penarik yang besar bagi warga Australia dalam mempertimbangkan pilihan untuk berlibur," demikian Grigson. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA