Demikian antara lain hasil pertemuan mengenai "Kilas balik hubungan Indonesia-kawasan Eropa Tengah dan Timur tahun 2015 dan rencana kegiatan tahun 2016" yang digelar Direktorat Eropa Tengah dan Timur Kementerian Luar Negeri di Bogor.
Direktur Eropa Tengah dan Timur, Witjaksono Adji menyampaikan banyak potensi yang dapat dimanfaatkan Indonesia. Kerjasama dengan negara-negara Eropa Tengah dan Timur dapat difokuskan pada bidang perdagangan, investasi dan pariwisata.
"Kami berupaya agar di tahun 2016 kegiatan lebih rasional dan berorientasi pada hasil sebagaimana arahan Presiden kita beberapa waktu lalu," kata Witjaksono Adji sebagaimana keterangan kepada redaksi (Sabtu, 12/12).
Nilai perdagangan Indonesia dengan negara-negara di kawasan masih relatif kecil. Pada periode Januari-September 2015 hanya tercatat 3,1 miliar dolar AS, surplus di pihak Indonesia sesesar 355,3 juta dolar AS. Sementara itu, investasi negara-negara kawasan di Indonesia juga masih kecil, hingga kuartal ketiga 2015 sebesar 13 juta dolar AS. Namun demikian, minat berinvestasi di Indonesia sangat besar, seperti Rusia.
[ysa]
BERITA TERKAIT: