Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kembali Bentrok, TNI-Polri telah Menebar Syiar Ketakutan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Kamis, 20 November 2014, 06:32 WIB
Kembali Bentrok, TNI-Polri telah Menebar Syiar Ketakutan
ilustrasi
rmol news logo Anggota Brimob Polda, Kepulauan Seribu, dengan Yonif 134 Tuah Sakti TNI AD kembali bentrok kemarin. Dugaan saling tembak tersebut menunjukkan perseteruan di antarea kedua kelompok bukan lagi disebabkan persoalan kecil dan hanya melibatkan oknum.

"Komnas HAM menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas kembali terjadinya bentrok TNI-Polri di batam. Ini adalah syiar ketakutan," jelas Komisioner Komnas HAM, Maneger Nasution, kepada RMOL pagi ini (Kamis, 20/11).

"Bangsa ini harus jujur bahwa ada yang harus diselesaikan soal relasi TNI-Polri. Ini bukan lagi hanya soal oknum dan sifatnya insidentil. Perilaku TNI-Polri tersebut kembali menggerus modal sosial pemerintahan Jokowi-JK," sambungnya.

Tindakan tercepat dan terdekat yang harus diambil adalah semua pihak menahan diri dan negara harus menghadirkan rasa aman buat masyarakat. Kemudian kedepan negara wajib hukumnya mengevaluasi psikologi personel dan pola relasi TNI-Polri.

"Di samping itu TNI-Polri harus menuntaskan kasus tersebut secara profesional dan mandiri. Menghukum para perajurit di lapangan dengan seberat-beratnya, terapi juga para komandan/atasan juga harus bertanggung jawab," tegasnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA