Empat partai lainnya, PDIP, PKB, Nasdem dan PPP juga kompak dalam memenangkan Oesman Sapta Odang sebagai calon Ketua MPR dengan calon Wakil Ketua Ahmad Basarah (PDIP), Imam Nahrowi (PKB), Hasrul Azwar (PPP) dan Patrice Rio Capella (Nasdem). Meski memang, calon yang mereka usung tersebut hanya meraih 330 suara, kalah dengan calon Koalisi Merah Putih (KMP) yang meraup 347 suara.
"Saya sangat yakin terutama teman-teman dari partai-partai yang tergabung sudah
all out berjuang. Dan itulah hasil maksimal yang didapat," ujar Saleh kepada
RMOL petang ini (Rabu, 8/10).
"Dan juga perlu diketahui, kami punya cara dan pola tehnik di lapangan ketika pemilihan untuk mengontrol masing-masing anggota kita ketika ke bilik suara," sambung anggota DPR/MPR ini.
Karena itulah, Saleh membantah pernyataan anggota DPR/MPR dari Partai Golkar, Bambang Soesatyo yang menyebutkan dari KIH, hanya PDIP dan PKB yang solid. Bahkan kata Bambang, sebagian anggota Hanura mendukung calon yang diusung KMP karena kecewa jatah calon Wakil MPR diberikan ke PPP. (Baca:
Hanya PDIP dan PKB di KIH yang Solid, yang Lain Merapat ke KMP).
Saleh menegaskan, analisa dan pernyataan Bambang Soesatyo tersebut tidak benar. (Baca:
Demi Kepentingan Nasional, Hanura Legowo Jatah Pimpinan MPR Diberikan ke PPP).
"Saya kira pernyataan Mas Bambang Soesatyo itu hanya untuk mengecohkan guna mengalihkan perhatian orang saja. Karena yang namanya orang menang, mau ngomong apapun terdengar indah. Jadi nggak salah beliau bicara begitu," demikian Saleh.
[rus]
BERITA TERKAIT: