“Saya tidak mempunyai pikiran seperti itu. Saya tidak khawatir, Rusdi jadi pesaing capres PKB. Sebab, semua yang menentukan adalah partai. Biar partai yang menÂjawab. Saya tidak memÂpuÂnyai kapasitas untuk menjawab perÂsoalan ini,†kata salah satu kandidat capres PKB, Rhoma IraÂma, kepada
Rakyat Merdeka, kemarin.
Sebelumnya Partai KebangÂkiÂtan Bangsa (PKB) menunjuk DiÂrektur Utama Lion Air Rusdi KiÂÂrana menjadi Wakil Ketua Umum (Waketum) PKB.â€Rapat pleno DPP PKB memutuskan BaÂpak Rusdi Kirana menjadi waÂkil ketua umum. Hal ini menanÂdai era baru bergabungnya seÂorang pengusaha ke PKB,†kata Ketua Umum DPP PKB MuhaiÂmin IsÂkandar seusai memimpin rapat pleno di kantor DPP PKB, Jakarta.
Bos Lion Air tersebut, diisukan akan dimasukkan ke bursa penÂcaÂpresan dari PKB. Karena ada beÂberapa nama yang dijagokan oleh partai yang mempunyai baÂsis massa di Jawa Timur ini, seÂperÂti raÂja dangdut Rhoma Irama, beÂkas Ketua MK Mahfud MD, dan bekas Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Lebih lanjut raja dangdut ini meÂnyatakan, menyambut baik berÂgabungnya Rusdi Kirana ke PKB. Meskipun tidak mengenal Rusdi secara pribadi, namun diriÂnya yakin dia akan membawa seÂmangat positif dan mampu meÂmajukan partai.
“Saya yakin Pak Rusdi mamÂpu berbakti kepada rakyat dan negara,†tegasnya.
Berikut kutipan selengkapnya:Masih yakin PKB akan menÂjadikan Anda sebagai capres?Saya yakin partai tidak main-main dalam mencalonkan saya. Karena saya didukung para ulama. Juga umat yang ikut menÂdukung pencapresan saya. Ini juÂga yang membuat saya semaÂngat dan optimistis. Selain itu, Ketua Umum PKB yang memiÂnang saya untuk menjadi capres dari parÂtainya. Setelah saya menÂdeÂklarasikan diri siap menjadi calon presiden asalkan ada partai yang bersedia menjadi kendaraan poÂlitik untuk saya.
Banyak pihak yang meraguÂkan Anda, ini bagaimana?Saya kira ini bukan main-main. Ini serius. Setelah saya menÂÂÂdeÂklarasikan diri sebagai caÂpres, Ketua Umum PKB MuÂhaiÂmin Iskandar langsung meÂnaÂwarkan parÂtainya sebagai kenÂdaÂran poliÂtik saya. Saat itu sudah cuÂÂÂkup teÂgas, yaitu sebagai caÂpres. KomitÂmen politik yang diÂbuatpun dilaÂkukan antara tim saya yang diÂdukung ulama dan habib dengan tim dari PKB. Saya kira terlalu naif jika saya dimanÂfaatÂkan, kareÂna komitmenÂnya buÂkan
face to faÂce antara RhoÂma dan MuÂhaiÂmin. Itu disaksikan secara luas oleh para tokoh maÂsyarakat dan ulama.
Dalam berbagai survei, tingkat elektabilitas Anda selaÂlu rendah, ini bagaimana? Saya rasa hal yang wajar jika ada yang suka atau tidak suka sama saya. Itu tidak masalah. Semua orang punya potensi, kita lihat nanti saja.
Apa saja persiapan yang Anda lakukan untuk menunÂjang jadi capres?Salah satunya dengan dibenÂtukÂnya posko pemenangannya yang bernama Posko
PemenaÂngan Rhoma Irama for Republik Indonesia (RIFORRI). Dan memÂÂbuat beberapa iklan atas iniÂsiatif dari partai.
Diangkatnya Wakil Ketua Umum PKB menjelang peÂmilu, bagaimana Anda menyiÂkapinya?Saya secara pribadi menyamÂbut baik kedatangan beliau. BeÂliau juga salah satu sahabat dari Gus Dur, yang terpanggil ingin berkiÂprah bersama kami. HadirÂnya orang baru akan memberikan warÂna baru bagi partai. Sekarang tidak hanya diisi oleh orang yang memÂpunyai latar belakang seÂbagai poÂlitisi. Melainkan seorang penguÂsaha juga bisa bergabung dengan PKB. Hal ini semakin menunÂjukkan PKB menjadi partai yang sangat terbuka bagi siapapun.
Bagaimana dengan visi dan misi yang dibawa Rusdi?Beliau juga berkomitmen ingin membantu baitul mall dan ingin memberikan kontribusi terhadap Nahdatul Ulama (NU). Tentunya hal yang sangat bagus.
Apakah anda sudah kenal dengan Rusdi sebelumnya?Belum. Saya belum pernah keÂnal dengan beliau. Saya juga beÂlum pernah bertatap muka dan meÂlakukan kontak sebelumnya. Saya hanya tahu dari beberapa meÂdia saja mengenai beliau. Tapi itu bukanlah suatu masalah untuk bekerjasama dalam sebuah partai. Semuanya bisa dikondisikan.
Apa ada pertemuan dengan waketum?Sampai saat ini jadwalnya beÂlum ada. Saya juga belum tau akan ada perkenalan atau tidak dengan seÂluruh kader PKB. Nanti semuanya biar partai yang ngatur. Saya tidak bisa menentukan dan bergerak senÂdiri untuk silaturahÂmi dengan beÂliau. Saya rasa itu doÂmainnya parÂtai bukan domain saya. Kita tungÂgu saja nanti inÂformasi selanjutnya.
Harapan terhadap waÂketum?Saya berharap waketum bisa memberikan kontribusi terhadap NU dan PKB. Bisa berbuat baÂnyak terÂhadap rakyat pada umumÂnya. Selain itu, semoga biÂsa meÂlanjutÂkan visi Gus Dur dan ormas NU. Dan bisa memeÂnangÂkan PKB daÂlam pemilu dan memÂbawa perbaiÂkan bagi bangsa InÂdonesia.
***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.