Kehadiran Paus ini dalam rangka memperingati Hari Pemuda Dunia. Paus mengambil misinya untuk membangkitkan semangat kaum muda Katolik, dan menjangkau orang-orang yang telah kehilangan kepercayaan kepada gereja.
Paus pertama asal Amerika Latin yang dikenal sangat sederhana ini menyampaikan orasinya di atas panggung megah bernuansa putih. Ia pun menyampaikan pesan politik di negara yang bulan lalu diguncang protes besar-besaran menentang korupsi.
"Yesus bersama dengan begitu banyak orang muda yang telah kehilangan
kepercayaan pada institusi politik, karena mereka melihat di dalamnya hanya keegoisan dan korupsi," kata Paus yang telah berusia 76 tahun ini, seperti dikutip Global Post (Sabtu, 26/7).
"Dia menyatukan dirinya dengan orang-orang muda yang telah kehilangan iman dalam Gereja, atau bahkan pada Tuhan karena inkoherensi Kristen dan para pelayan Injil," lanjut Paus.
"Salib Kristus menanggung penderitaan dan dosa umat manusia, termasuk kita sendiri. Yesus menerima semua ini dengan tangan terbuka," sambung Paus.
[ysa]
BERITA TERKAIT: