Nikoton menyebabkan ketagihan dan merusak jantung dan aliran darah, sementara Tar menyebabkan kerusakan sel paru-paru dan CO menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen sehingga sel-sel tubuh akan mati.
Itulah salah satu alasan kenapa harus tidak merokok. Ajakan untuk tidak merokok ini termuat dalam selebaran yang dibagikan puluhan relawan dari Rumah Zakat kepada pengunjung di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta (Minggu, 24/3).
Kampanye ini dilakukan untuk memperingati Hari Tuberculosis Sedunia. Dalam aksi ini, puluhan relawan membagikan brosur tentang betapa pentingnya menghindari penyakit TB, dam mereka juga menyediakan spanduk untuk dibubuhkan pesan dan tandatangan lalu mereka membagikan air meneral lengkap dengan buah-buahan.
"Kita ingin mengkampanyekan untuk menghindari penyakit TB. Menghindari merokok adalah salah satu faktor utama menghindari TB," ujar salah satu relawan, Mia Endah, kepada
Rakyat Merdeka Online di Bundaran HI.
Selain itu, ia juga berharap, agar kepedulian masyaralat dalam mempraktekken perilaku sehat semakin meningkat, karena dengan berprilaku sehatlah penyakit TB juga akan terhindari.
"Melalui ini, kita harapkan semua masyarakat mendapat informasi betapa pentingnya mencegah TB," katanya, sambil mengatakan bahwa aksi ini serentak dilakukan secara nasional di seluruh Indonesia.
[ysa]
. Merokok ibarat pabrik bahan kimia. Dalam satu batang rokok yang dihisap akan dikeluarkan sekitar 4.000 bahan kimia berbahaya. Di antaranya Nikotin, Tar dan Carbon Monoksida (CO). 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: