Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KRISIS BAHRAIN

Polisi Bubarkan Paksa Unjuk Rasa Anti-Pemerintah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Sabtu, 26 Januari 2013, 12:23 WIB
rmol news logo Demonstasi rasa ratusan pengunjuk rasa di Manama, Bahrain kemarin dibubarkan polisi dengan menggunakan gas air mata.

Protes yang dilakukan oleh blok oposisi Syiah terbesar, Al-Wefaq, meneriakkan slogan-slogan anti-rezim "Down Hamad" yang mengacu pada Raja Bahrain Hamad bin Isa al-Khalifa.

Polisi anti huru-hara juga menangkap beberapa orang setelah membubarkan demonstrasi dengan menggunakan gas air mata, jelas  saksi, seperti dikutip The Daily Star (Sabtu, 26/1).

"Demonstrasi telah menunjukkan kurangnya kredibilitas dari pihak tertentu. Mari kita memulai kembali dialog untuk rekonsiliasi nasional," kata juru bicara pemerintah Samira Rajab, pada Jumat (25/1).

Pada Rabu lalu (23/1), Raja Hamad kembali mengimbau putaran baru dialog nasional, setelah sebelumnya pada bulan lalu Putra Mahkota Salman Bin Hamad al-Khalifa juga telah menyerukan dialog tetapi ditolak oleh pihak oposisi.

Bahrain dilanda kerusuhan sejak Maret 2011 saat pasukan pemerintah bentrok dengan para pemrotes yang dipimpin oleh penduduk Syiah, yang menuntut hak-hak lebih baik dan mengakhiri apa yang mereka sebut sebagai diskriminasi yang dilakukan oleh bangsawan Sunni. Federasi HAM Internasional mengatakan sekitar 55 orang tewas dalam ketegangan selama hampir dua tahun tersebut.[zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA