Ketua Majelis Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh mengatakan, tidak ada dua matahari dalam partai yang didirikannya.
“Ibarat bumi, kalau ada dua maÂtahari maka yang terjadi adaÂlah bencana. Maka saya yakinkan di Nasdem tidak ada dua maÂtaÂhari,†kata Surya Paloh kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Menurut Surya Paloh, prestasi Ketua umum yang sekarang ini cukup baik karena bisa membawa partai lolos verifikasi, sehingga menjadi peserta Pemilu 2014.
Berikut kutipan selengkapnya:
Setahu dan sepanjang yang saya rasakan tidak ada itu dua matahari. Mengapa harus ada dua matahari, kenapa tidak tiga atau empat sekalian.
Tapi yang pasti matahari itu hanya satu. Kalau ada dua sama seperti bumi tentunya akan menÂjadi bencana.
Apa matahari di Nasdem itu Anda atau Hary Tanoesoedibjo?
Saya tidak mau jawab itu.
Endriarto Sutarto menilai suÂÂdah saatnya Anda menjadi keÂtua umum Partai Nasdem, tanggaÂpannya?
Dalam kongres akhir Januari 2013 saya lihat dulu apa kebuÂtuhan parÂtai. Dari kondisi obyekÂtif itulah yang menjadi perÂtimÂbaÂngan saya.
Artinya ambil alih posisi Ketua Umum Partai Nasdem ?
Ketua Umum Nasdem Patrice Rio Capella yang sekarang ini kan adik saya yang memang saya poÂsisikan di situ. Tentunya akan saya lihat nanti apa kebutuhan parÂÂtai. Kalau kiÂnerja ketua umum baik, keÂnapa harus saya mengÂganÂtikannya.
Sekarang ini yang terpenting adalah apa yang mau dicapai paÂda Pemilu 2014 dan apa kebutuÂhannya.
Apa saja yang mau dicapai?
Partai ini memiliki komitmen yang mengikat pada diri setiap orang yang ada di partai ini. PerÂtama, membangun kembali harÂkat martabat bangsa.
Kedua, selalu tetap mengedeÂpankan dua hal yang tidak bisa terpisahkan, yakni profesionalitas dan moralitas.
Artinya, tidak hanya kemamÂpuÂan profesionalitas, tapi kader partai harus memiliki nilai-nilai moralitas yang mengikatnya. HaÂrapan kita agar partai ini tetap konsisten membawa gerakan perubahan.
10 partai peserta pemilu raÂwan dimasuki kutu loncat, apa tanggapan Anda?
Pada dasarnya semua partai poÂlitik tentu menginginkan para kaÂdernya atau anggota yang berÂgaÂbung di dalamnya adalah orang-orang yang terbaik. Tapi tidak semua keinginan seperti itu dapat diperoleh.
Bisa saja yang bergabung deÂngan partai-partai peserta pemilu dengan motivasi yang beraneka ragam, termasuk masuknya kutu loncat. Bahkan tentunya terkaÂdang motivasinya berseberangan dengan partai.
Berapa partai yang tidak lolos menjadi peserta pemilu berÂgabung ke Nasdem?
Saya belum dilaporkan secara detil, itu tugas pimpinan harian dewan DPP Partai Nasdem.
Mungkin sekarang ini sedang melakukan seleksi terhadap beÂberapa jumlah partai yang tidak loÂlos verifikasi dan berkeinginan unÂtuk bergabung. Itu belum diÂketahui.
Anda menerima yang tidak lolos itu?
Ya, pasti itu. Sepanjang mereka datang dengan keikhlasan hati dan memiliki keinginan bersama untuk membangun bangsa ini.
Bu Rachmawati Soekarnoputri saja sudah menjadi Dewan PerÂtimbangan Partai Nasdem . Tentu dengan kehadiran Rachmawati akan lebih bisa memberikan doÂrongan dan penguatan pada Partai Nasdem. Kami berharap bergaÂbungÂnya partai lainnya akan memÂperkuat Nasdem.
Nanti itu urusan ketua Bappilu. Tentunya Nasdem akan tempatÂkan orang-orang yang memiliki tingkat keterpilihan yang kuat. SeÂbab, dengan tingkat keterpiÂliÂhan yang tinggi partai ini bisa beÂsar dan menang pemilu.
Bagaimana peluang Nasdem?
Semua punya hak berkomÂpeÂtisi. Harapan saya semua mampu menjaga kompetisi di dalam harmoni.
Maksudnya?
Berkompetisi dengan sehat, menÂjaga etika politik, tidak saling menjatuhkan dan merusak.
Apa Nasdem mampu lawan partai-partai besar ?
Mampu dong. Kalau dilihat dari semangatnya tentu Nasdem sangat mampu. Tapi realitanya tentu nanti ditentukan dari hasil Pemilu Legislatif 2014.
Bagaimana respons masyaÂraÂkat terhadap Nasdem?
Baik. Mudah-mudahan masyaÂrakat melihat arti kehadiran NasÂdem sebagai partai alternatif. ParÂtai baru yang akan bertarung deÂngan kekuatan partai-partai lama.
Apa sudah disiapkan figur capres?
Masalah capres belum ada. Kan hasil pileg juga belum ada. MaÂsih lama itu. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: