RMOL. Megawati Soekarnoputri dua kali kalah dalam pemilu presiden. Tapi popularitasnya masih tinggi menjadi Capres 2014.
Ini terlihat dari hasil survei yang dilaksanakan Lingkaran Survei InÂdonesia (LSI) yang menemÂpatÂÂkan Ketua Umum PDI PerÂjuangÂan itu teratas. Kemudian disusul Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie.
Menanggapi hal itu, Ketua FrakÂsi PDI Perjuangan DPR Puan MaÂharani mengatakan, maju tidaknya Megawati dalam Pilpres 2014, itu terserah Ketua Umum PDI Perjuangan itu.
‘’Hasil kongres kan sudah jelas menyebutkan bahwa Ibu MegaÂwati yang menentukan siapa yang dicalonkan PDI Perjuangan nanÂti,’’ kata Puan Maharani kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Berikut kutipan selengkapnya:
Tentunya kami bersyukur bahÂwa Ketua Umum PDI PerjuaÂngan masih menjadi salah satu tokoh yang diperhitungkan menjadi capres 2014.
Kira-kira bagaimana sikap MeÂÂga, apa masih maju atau tidak?
Sesuai dengan hasil Kongres III dan Rakernas PDI Perjuangan, keputusan untuk menentukan caÂpres dari PDI Perjuangan dibeÂrikan kepada Ketua Umum. BeÂliau Presiden RI ke-5, tentu meÂmiliki penilaian politik yang kuat.
Kami percaya beliau akan memÂberikan keputusan terbaik. TuÂÂgas kami adalah mempertaÂhanÂkan kesolidan partai dan terus bekerja secara jelas dan nyata.
Kapan PDI Perjuangan menÂdeÂklarasikan capres 2014?
Seperti yang telah disebutÂkan, untuk PDI Perjuangan keÂpuÂÂtusan ada di tangan Ketua Umum. TenÂtunya beliau akan memÂpertimÂbankan dinamika politik nasioÂnal mengenai PeÂmiÂlu Legislatif 2014.
Beliau sudah memiliki banyak pengalaman di dunia politik InÂÂdonesia dan internasional. KeÂpuÂÂtusan Ketua Umum kami tentu deÂngan pertimbangan yang maÂtang dan untuk kebaikan masa deÂpan Indonesia.
Apakah PDI Perjuangan solid mendukung Mega?
Sebagai partai dengan basis pendukung yang kuat dan sistem manajemen partai yang sudah modern, semua mesin akan menÂduÂkung penuh keputusan Ibu KeÂtua Umum. Bukan hanya untuk 2014, tapi juga untuk banyak hal lainnya.
Tugas partai itu banyak, buÂkan hanya pemilu saja. Kami teÂrus beÂkerja secara jelas dan nyata untuk mewujudkan keadiÂlan sosial dan kesejahteraan rakÂyat. Baik meÂlalui pilar eksekutif dan pilar leÂgislatif.
Kepercayaan rakyat tidak biÂsa dibangun hanya pada masa kamÂpanye saja. Kami tidak ingin menÂjadi partai yang speÂsiaÂlis peÂmilu, yang bertujuan meÂÂnang, tapi tidak mampu seÂjahÂterakan rakÂyat. PDI PerÂjuaÂngan ingin jaÂdi partai speÂsiaÂlis kesejahÂteraan rakyat.
Bukankah masih ada perbeÂdaan sesama tokoh PDI PerÂjuangan soal capres?
Semua kader PDI Perjuangan patuh dengan keputusan kongres yang merupakan sikap partai. Tidak ada perpecahan mengenai hasil kongres itu.
Semuanya paÂtuh terhadap apa yang sudah diÂputuskan itu. Sikap politik terÂsebut harus kami jalanÂkan secara konsisten. Selalu beÂkerja untuk kepentingan rakyat dan menseÂjahÂterakan rakyat InÂdonesia.
O ya, dari hasil sebuah survei, PDI Perjuangan di uruÂtan kedua, kalah dari Partai GolÂkar, tangÂgapan Anda?
Kami mengapresiasi hasil survei yang menempatkan PDI Perjuangan di posisi kedua. Kami bersyukur untuk itu, walaupun kami sadar bahwa hasil survei selalu dinamis. Dalam sekejap mata, posisi bisa berubah.
Yang terpenting bagi kami saat ini adalah terus menguatkan konÂsolidasi internal dan bekerja seÂcara nyata untuk rakyat. PDI PerÂjuangan ingin menjadi partai yang paling dipercaya rakyat Indonesia untuk mewujudkan keadilan sosial di negeri ini.
Apa survei itu dijadikan refeÂrenÂsi untuk meningkatkan elektabilitas PDI Perjuangan?
Survei memang berguna sebaÂgai alat bantu, tapi itu bukan peÂnentu. Tentunya ini dapat menjadi pemicu semangat. Sebab, secara tidak langsung menunjukkan bahwa konsistensi kami dalam politik dan memperjuangkan keÂpentingan rakyat diperhatikan oleh basis pendukung PDI PerÂjuangan dan masyarakat luas.
Bukankah selama ini politisi hanya mementingkan diri senÂdiri dan kelompoknya saja?
Partai politik jangan cuma dijaÂdikan batu loncatan untuk menÂdapatkan kekuasaan, naÂmun setelah itu ditingÂgalÂkan. Rakyat akan bisa meÂÂlihat siapa politisi yang mencari kekuaÂsaan semata, dan mana yang berniat bekerÂja unÂtuk rakyat.
Apa semua kader PDI Perjuangan selalu mengeÂdepankan ideologi untuk memperjuangkan nasib rakyat?
PDI Perjuangan percaya bahwa yang namanya ideoÂlogi itu penting dalam berpoÂlitik. Setiap kader tahu dan tak perÂnah berhenti kami ingatkan bahÂwa apa yang diperjuangkan haÂrus selalu berada di bawah payung ideologi Pancasila 1 Juni 1945.
Inilah pengikat kami. Perlu diingat juga bahwa salah satu fungsi ideologi itu sebagai pemersatu, baik itu seÂcara nasional mauÂpun dalam seÂbuah partai. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: