LIPI: Jangan Sampai Isu Primordialisme Mencuat Kembali di Pilkada Jakarta

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Kamis, 19 April 2012, 08:44 WIB
LIPI: Jangan Sampai Isu Primordialisme Mencuat Kembali di Pilkada Jakarta
siti zuhro/ist
RMOL. Pemilihan Kepala Daerah Jakarta yang akan berlangsung Juli mendatang sebenarnya adalah test case apakah isu primordialisme masih relevan. Karena pada Pilkada tahun 2007 lalu, calon asli putra daerah menjadi harga mati, sehingga Fauzi Bowo keluar sebagai pemenang.

"Jika iya (masih relevan), maka ini mengancam kebhinnekaan kita," ujar peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Siti Zuhro dalam diskusi Isu Primordialisme Pada Pilkada DKI: Relevankah? di kantor The Indonesian Institute, Jakarta (Rabu, 18/4).

Siti menambahkan, saat ini masyarakat sudah merasa sangat kecewa dengan kinerja Fauzi Bowo selama lima tahun ini. Kekecewaan bertambah setelah Fauzi Bowo "pisah ranjang" dengan Prijanto, Wakil Gubernur DKI Jakarta. Karena itu, untuk kembali memenangi pertarungan politik pada tahun ini, Fauzi Bowo dinilai akan kembali menggunakan isu primordialisme.

"Walau isunya sebenarnya bukan itu (primordialisme). Saat ini, isu intinya memang adalah mencari gubernur yang berkapasitas. Tapi ada isu-isu yang kemudian dimunculkan dan akan mengaburkan isu ini (mencari gubernur yang berkapasitas). Dan ini akan sangat menguntungkan Pak Foke," demikian Siti. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA