Anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Mas Achmad Santosa menyebut ada lima wilayah yang paling korup. Mulai dari wilayah politik, penegakan hukum, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik dan wilayah
regulatory (perizinan).
"Di tiap wilayah itu ada peran politisi, bahkan peran itu sangat signifikan. Kalau kita benahi parpol, maka korupsi di lima wilayah itu akan berkurang," katanya dalam diskusi "Koruptor Makin Kesohor" di Warung Daun Cikini, Jakarta, beberapa saat lalu (Sabtu, 10/12).
Di lima wilayah yang disebutnya tadi, ada peranan politisi level pusat maupun daerah. Pria bersapaan Mas Ota ini mengutarakan, politisi adalah
part of the problem sekaligus bisa jadi "penyelamat".
"Di DPR itu masih ada orang-orang yang ingin jadi penyelamat. Tapi masalahnya kompleks di wilayah ini karena kuat sekali cengkeraman korupsi. Saya tak sebut kelembagaannya, tapi ini politisi-politisi," katanya.
"Intinya, kalau mau benahi persoalan korupsi di semua lini, mulailah dari
political society," lugas Mas Ota.
[ald]
BERITA TERKAIT: