Nasib Golkar bernasib seperti PSSI yang tidak jelas hingga hari ini, anehnya kok para tokoh kunci yang di PSSI dan Golkar sama saja, misalnya Kisruh PSSI itu dimulai ketika di bawah kepemimpinan Nurdin Halid, dibelakangnya ada Nirwan Bakrie, tidak jauh beda dengan Golkar yang sekarang menjadi partai ilegal dipihak Munas Bali juga yang jadi motor Nurdin Halid dan Nirwan.
Kedua organisasi ini juga sama sama saling gugat-gugatan di pengadilan TUN yang digugat juga pemerintah, nah ini dia yang perlu kita telusuri apakah nasib Golkar nantinya akan sama seperti PSSI yang tidak diakui oleh FIFA. Sedangkan Golkar nantinya juga tidak diaku KPU untuk bertanding di Pilkada 2017 dan Pemilu 2019.
Kita lihat saja nanti apakah Golkar akan di PSSI-kan tidak oleh pemerintah, jika tidak ada kepengurusan yang diakui pemerintah maka para anggota Dewan Golkar di seluruh tingkatan tidak sah ikut kompetisi pertandingan di parlemen, dan semua secara hukum sudah tidak lagi berhak menjadi anggota dewan .
Karena itu jika para Petinggi Golkar harus sadar dan lebih mengedepankan keselamatan partai dibandingkan menjadikan Golkar bernasib seperti PSSI.
Jangan sampai juga menjadi kenyataan kalau kedua tokoh seperti Nurdin Halid Dan Nirwan Bakrie akhirnya akan membuat Golkar bernasib seperti PSSI. [***]
Penulis adalah Direktur Kajian Politik Indonesia Development Monitoring, Bin Tresnadi