Menurut laporan resmi, pesawat yang membawa Prabowo dan rombongan terbatas berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, sekitar pukul 07.55 WIB.
Turut mendampingi Presiden yakni Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo.
Dalam kunjungan ke Aceh, Prabowo dijadwalkan meninjau sejumlah titik yang mengalami kerusakan parah serta terdampak signifikan akibat banjir.
Ia akan menerima laporan terkini dari pemerintah daerah dan instansi terkait, sekaligus memastikan bahwa seluruh langkah penanganan darurat dan pemulihan awal berlangsung sesuai rencana.
Prabowo juga akan memantau distribusi bantuan, proses evakuasi warga, serta percepatan pembukaan akses jalan yang terdampak banjir.
Presiden sebelumnya telah mengunjungi beberapa titik lokasi bencana Sumatera seperti Tapanuli Tengah, Aceh Tenggara, Padang Pariaman pada Senin, 1 Desember 2025.
Pada Jumat, 5 Desember 2025, ia menyampaikan bahwa berbagai musibah yang terjadi di sejumlah wilayah merupakan penderitaan dan tantangan yang dirasakan bersama sebagai satu bangsa.
Kepala Negara menekankan bahwa di tengah cobaan dan bencana, Indonesia tetap menunjukkan keteguhan sebagai negara besar dan kuat, dengan kemampuan untuk bertahan, bangkit, dan menghadapi setiap ujian secara kolektif.
"Kita buktikan rakyat melihat reaksi pemerintah cepat, reaksi pemerintah mengatasi masalah. Kita sudah buktikan sekarang rakyat melihat ada musibah di bagian dari wilayah tanah air kita. Tapi alat-alat negara segera hadir," ujar Prabowo.
BERITA TERKAIT: