Kabinet Merah Putih Belum Satu Frekuensi Berantas Korupsi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 21 Agustus 2025, 14:43 WIB
Kabinet Merah Putih Belum Satu Frekuensi Berantas Korupsi
Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Riset Persepsi Publik Indonesia, Mohammad Anas RA. (Foto: Dokumen Pribadi)
rmol news logo Terjaringnya Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuat prihatin banyak pihak.

Menanggapi hal itu, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Riset Persepsi Publik Indonesia, Mohammad Anas RA, menyoroti pencegahan korupsi di era Presiden Prabowo Subianto.

“Tantangan Prabowo, kader partai Gerindra dan kabinetnya belum satu frekuensi semangat dan komitmennya dalam pemberantasan korupsi,” kata Anas kepada RMOL dihubungi di Jakarta, Kamis, 20 Agustus 2025.

Menurutnya, langkah pengawasan internal perlu lebih diperketat untuk mencegah keterlibatan kader maupun pejabat kabinet dalam praktik korupsi.

“Sepertinya Prabowo perlu lebih tegas lagi dan lebih ketat mengawasi secara internal agar kader Gerindra dan Kabinet Merah Putih tidak terlibat tindak pidana korupsi,” tegas Anas. 

Jika ditarik ke belakang, Noel merupakan pendukung Jokowi dan Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. Noel pada saat itu memimpin organisasi Relawan Jokowi Mania (Joman).

Setelah Jokowi pensiun, Pria kelahiran Riau, 22 Juli 1975 yang merupakan lulusan Universitas Satya Negara Indonesia 2004 itu beralih mendukung Prabowo Subianto dan menjadi ketua relawan.

Setelah Prabowo memenangkan Pilpres, Noel lalu ditunjuk sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan pada Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka periode 2024-2029

Diketahui Noel juga sempat maju sebagai caleg pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dari daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Utara lewat Gerindra. Noel meraup 29.786 suara dan gagal lolos ke Senayan.

Dia juga sempat menjabat sebagai komisaris di anak perusahaan BUMN PT Pupuk Indonesia (Persero), yakni PT Mega Eltra periode 2021-2022. Perusahaan itu bergerak di bidang perdagangan, jasa konstruksi dan keagenan, hingga industri cat. rmol news logo article
EDITOR: AHMAD ALFIAN

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA