“Kita berharap hubungan baik kemitraan dengan China tidak mempengaruhi tarif dagang antara hubungan kita dengan Cina,” kata Wakil Ketua Komisi XI DPR Fauzi Amro di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat 18 Juli 2025.
Fauzi mengatakan, Indonesia memiliki hubungan yang baik dengan China dan tidak mengganggu keharmonisan Indonesia dengan China terkait tarif tersebut.
Ia menerangkan, produk Indonesia sebanyak 18 persen yang masuk ke China, namun hal itu disebabkan karena hubungan baik antara Indonesia dengan Negeri Tirai Bambu tersebut.
“Memang China 18 persen, Amerika 10 persen. Selebihnya beberapa negara Eropa dan Indonesia. Jadi 40 persen ekspor kita itu memang tidak tergantung 100 persen dengan Amerika,” kata Fauzi.
“Amerika 9,9 persen atau 10 persen kita ekspor per tahunnya ke China. Ke Amerika, seperti itu,” tutupnya.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan negaranya telah mencapai kesepakatan strategis dengan Indonesia yang memberikan akses penuh bagi pemerintah Negeri Paman Sam terhadap berbagai sumber daya Indonesia.
Pernyataan itu Trump sampaikan usai berbicara langsung dengan Presiden Prabowo Subianto.
"Kami telah membuat kesepakatan dengan Indonesia. Saya berbicara dengan presidennya yang luar biasa, sangat populer, kuat, cerdas. Dan kami menyepakati perjanjian, kami mendapatkan akses penuh ke Indonesia, segalanya. Seperti yang Anda tahu, Indonesia sangat kuat dalam hal tembaga, dan sekarang kami punya akses penuh ke semua itu," kata Trump.
Dalam kesepakatan tersebut, AS dipastikan tidak akan membayar tarif apapun atas akses terhadap sumber daya Indonesia.
BERITA TERKAIT: