Polri Berperan Strategis Wujudkan Swasembada Pangan Nasional

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Kamis, 10 Juli 2025, 15:39 WIB
Polri Berperan Strategis Wujudkan Swasembada Pangan Nasional
Kegiatan penanaman jagung serentak di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah/Ist
rmol news logo Polri memiliki peran strategis dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan Indonesia.

Setelah panen raya jagung kuartal II pada awal Juni lalu dari Gorontalo, kini Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin penanaman jagung kuartal III secara serentak dari Grobogan, Jawa Tengah, Rabu 9 Juli 2025.

"Peran strategis Polri bahkan sudah diakui secara langsung oleh Presiden dan Menteri Pertanian," kata Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi menilai dalam keterangannya, Kamis 10 Juli 2025.

Menurutnya, dukungan Polri terhadap ketahanan pangan sebenarnya sudah ditunjukkan sejak lama. Mulai dari pencegahan dan penegakan hukum terkait penyelundupan pangan ilegal, penimbunan, manipulasi harga, penyalahgunaan bahan pangan berbahaya, pemalsuan produk hingga spekulasi yang menyebabkan kelangkaan dan fluktuasi harga.

"Tetapi di bawah Jenderal Listyo Sigit Prabowo, peran Polri menjadi semakin luas dan nyata. Dari edukasi, penyiapan lahan, pupuk, alat-alat dan teknologi pertanian, bibit unggul, proses penanaman sampai panen, penampungan dan penyimpanan, distribusi, ekspor bahkan pengolahan hasil panen untuk pakan ternak," kata Haidar.

Ketahanan pangan merupakan pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Indonesia sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia, menyimpan potensi besar di sektor pertanian. 

Namun, potensi besar tersebut juga diikuti oleh tantangan yang besar pula seperti jumlah penduduk dan tersebar di ribuan pulau. Ketersediaan, akses, stabilitas harga dan pengelolaan pangan seringkali menjadi kendala.

"Karena itulah, kolaborasi antara pemerintah dengan masyarakat serta sinergi antar-instansi akan menjadi kunci utama mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Ke depan, penting untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi yang sudah ada," pungkas  Haidar. rmol news logo article



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA