Menurut mantan Menko Polhukam Mahfud MD, komitmen yang kuat menjadi kunci utama agar program-program strategis dapat berjalan optimal dan dirasakan langsung oleh masyarakat.
Mahfud pun menyoroti perilaku korupsi yang disebutnya sebagai penyakit paling nyata dan paling berbahaya yang harus segera ditangani secara serius.
“Kalau saya, prioritasnya pemberantasan korupsi karena ini penyakit yang paling berbahaya dan paling nyata di depan mata,” kata Mahfud lewat kanal YouTube miliknya, Rabu 7 Mei 2025.
Ia menekankan bahwa upaya pemberantasan korupsi membutuhkan kesatuan dan ketegasan, serta tidak boleh dialihkan ke isu-isu lain. Mahfud mengibaratkan korupsi seperti api yang membakar kayu secara perlahan hingga habis.
“Kalau ini apinya agak kenceng kayunya cepat habis, kalau pelan-pelan mungkin bisa diatasi," ujarnya
Mahfud juga menilai bahwa masalah ekonomi yang dihadapi Indonesia saat ini merupakan konsekuensi dari situasi global. Namun, ia menegaskan bahwa salah satu kunci utama pemulihan ekonomi adalah pemberantasan korupsi.
"Karena korupsi itu merusak ekonomi," tegas mantan Hakim Mahkamah Konstitusi itu.
BERITA TERKAIT: