Bagi Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan, Idulfitri bukan sekadar perayaan atas berakhirnya Ramadan, tetapi juga pencapaian kemenangan batin yang lebih dalam.
Anies menekankan, makna sejati Idulfitri adalah kembalinya manusia pada fitrah, yakni kesadaran bahwa kemuliaan seseorang bukan terletak pada ketidaksempurnaan, tetapi pada kemauan untuk belajar, meminta maaf, dan memperbaiki diri.
“Idulfitri adalah panggilan untuk membuka hati, merajut kembali yang sempat kusut dan menebarkan kasih kepada sesama,” ujar Anies Baswedan, Minggu 30 Maret 2025.
Ia mengajak masyarakat tidak hanya merayakan, tetapi juga menjadikan Idulfitri momen berbagi dan mempererat kembali hubungan yang sempat renggang.
Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap cahaya Idulfitri tak hanya menyinari rumah-rumah, tetapi juga menerangi lingkungan sekitar, memperkuat kebersamaan, serta menumbuhkan nilai-nilai keadilan dan empati dalam masyarakat.
"Selamat Hari Raya ldulfitri 1446 H.
Taqabbalallahu minna wa minkum. Mohon maaf lahir dan batin," tutup mantan Capres Koalisi Perubahan itu.
BERITA TERKAIT: