Penilaian ini didasarkan pada delapan gatra, yakni geografi, demografi, sumber kekayaan alam, ideologi, politik, ekonomi, pertahanan-keamanan, dan sosial-budaya.
Dari delapan gatra tersebut, hanya gatra sosial-budaya yang dinilai dalam kondisi kurang tangguh.
Ace Hasan menegaskan, kolaborasi antarpemangku kepentingan, serta penguatan persatuan dan kesatuan bangsa, menjadi kunci untuk meningkatkan ketahanan nasional ke depan.
"Dengan begitu, visi Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berbasis gotong-royong dapat terwujud," kata Ace Hasan saat memaparkan hasil pengukuran Indeks Ketahanan Nasional 2024 dalam acara Refleksi dan Rilis Akhir Tahun serta Outlook 2025 di Gedung Lemhannas, Jakarta Pusat, Senin 23 Desember 2024.
Hasil pengukuran ini diharapkan dapat digunakan untuk mengevaluasi program pembangunan nasional yang sedang berjalan, sekaligus menjadi pedoman dalam perencanaan pembangunan masa depan.
"Lemhannas RI optimistis kondisi ketahanan nasional akan semakin tangguh jika semua elemen bangsa terus bersinergi," tandas Ace Hasan.
BERITA TERKAIT: