Pesan itu disampaikan Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Mohammad Masduki saat hadir di acara Musyawarah Kerja Nasional GPII bertema “Kolaborasi dan Sinergi Pemuda Islam Menuju Indonesia Emas 2045” yang diselenggarakan pada 17-19 Oktober 2024 di Jakarta.
“Saya mengundang kepada para aktivis GPII yang sudah malang-melintang mempersilakan meniti karir politiknya, salah satunya di Partai Bulan Bintang, tapi tidak harus,” kata Masduki dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Jumat, 18 Oktober 2024.
Apalagi, kata Masduki, GPII merupakan salah satu ormas Islam yang menjadi pendiri Partai Bulan Bintang pada 1998.
PBB sendiri masih eksis hingga kini, dengan mengorbitkan kader-kader terbaiknya.
“Dari 22 ormas Islam yang mendirikan PBB, salah satunya adalah GPII,” kata Masduki.
Ajakan kader muda untuk berpolitik bukan tanpa sebab, Masduki menilai gerakan pemuda ini akan berdampak bagi Indonesia di masa mendatang.
“Saya kira GPII adalah wadah atau ruang untuk melatih diri. Tetapi untuk muncul dalam pentas kepemimpinan nasional, regional, itu tidak ada jalan lain selain gerakan politik. Nah, GPII telah melahirkan partai politik, ya PBB,” kata Masduki.
BERITA TERKAIT: