Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Anas menuturkan bahwa ASN bukan batal dipindahkan, tapi Jokowi ingin semua terlaksana dengan baik mulai dari infrastruktur dan fasilitas yang memadai untuk para ASN bekerja di IKN.
“Bukan batal. Nah ini. Jadi gini, bukan batal pemindahan ASN ke IKN. Tadi saya telpon dengan kepala OIKN, Pak Basuki. Jadi ini kan tadinya sudah siap mau kita pindahkan, tetapi bapak presiden mewanti-wanti, jangan terlalu tergesa-gesa banget, cek kesiapan sistemnya juga, perkantoran,” kata Azwar Anas di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa malam (10/9).
Azwar mengatakan Jokowi telah berkali-kali menyampaikan ke anak buahnya ketika rapat terbatas di istana, bahwa ke depan bukan hanya soal memindahkan ASN ke IKN semata, namun memindahkan seluruh elemen termasuk budaya di ibukota baru yang akan mulai digitalisasi.
“Sehingga nanti pelayanannya juga lebih cepat, lebih mudah dan lebih transparan seiring dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik ini sudah kita beresin,” ucapnya.
Ia menambahkan telah melakukan uji coba terhadap puluhan ribu ASN untuk menjalankan tugas negara dengan sistem digitalisasi.
“Tahun ini kita uji coba kepada lebih dari 10 ribu ASN sistem pemerintah berbasis elektronik untuk IGAF yang dengan GAV Tech. Targetnya kita nanti sampai bulan Oktober akan ada uji coba ke 40 ribu user,” tutupnya.
BERITA TERKAIT: