Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sosialisasikan Pilkada, KPU Musi Rawas Tembus Daerah Terpencil dan Suku Anak Dalam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Kamis, 05 September 2024, 07:32 WIB
Sosialisasikan Pilkada, KPU Musi Rawas Tembus Daerah Terpencil dan Suku Anak Dalam
Sosialisasi ke daerah pelosok di Kabupaten Musi Rawas dilakukan KPUD setempat dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap pemilihan kepala daerah/Istimewa
rmol news logo Sosialisasi terus digencarkan KPU Kabupaten Musi Rawas dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap pemilihan kepala daerah (Pilkada) Musi Rawas dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan. Termasuk mendatangi masyarakat yang tinggal di wilayah terpencil.

Salah satunya di Dusun Sri Pengantin, Desa Pasenan, Kecamatan STL Ulu Terawas. Sosialisasi diberikan kepada masyarakat pemilih agar mengetahui tentang kapan pelaksanaan pilkada dan siapa saja yang dipilih.

"Sosialisasinya kemarin di Dusun Sri Pengantin," kata Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Musi Rawas, Yogi Juli Saputra, dikutip RMOLSumsel, Rabu (4/9).

Melalui sosialisasi ini diharapkan masyarakat dapat mengetahui informasi yang benar terhadap pemilihan pelaksanaan Pilkada Musi Rawas dan Pilgub Sumsel. Sehingga partisipasi masyarakat di Dusun Sri Pengantin dapat meningkat 

"Kita sosialisasi di Dusun Sri Pengantin karena merupakan dusun terluar di Musi Rawas," terangnya.

Di mana akses untuk menuju ke Dusun Sri Pengantin termasuk sulit. Harus menempuh 3 jam perjalanan dari Kantor KPU Musi Rawas dan menggunakan perahu karena melalui jalur perairan.

"Di sini terdapat 212 pemilih dan nantinya ada satu TPS (tempat pemungutan suara)," jelasnya. 

Lanjut Yogi, pengiriman logistik untuk Pilkada dan Pilgub oleh pihak penyelenggara juga akan dilakukan lewat jalur perairan dengan menggunakan perahu.

"Kita juga ke depan akan ke daerah yang jauh lagi untuk melakukan sosialisasi di daerah Muara Lakitan yaitu di Bumi Makmur," ungkapnya.

Selain itu, sosialisasi juga dilakukan di wilayah Kecamatan STL Ulu Terawas pada Rabu (4/9). Kali ini dilaksanakan terhadap Suku Anak Dalam (SAD) di wilayah tersebut. 

"Data suku anak dalam di Terawas itu sekitar 200-an," bebernya.

Kemudian sosialisasi berlanjut kepada Suku Anak Dalam yang berada di wilayah Kecamatan Muara Lakitan, tepatnya di Semangus Lama. Di sini, rencananya akan dibuat TPS khusus.

"Di sini ada sekitar 217 orang Suku Anak Dalam. Kita ada TPS khusus yang untuk suku anak dalam di daerah Lakitan," terangnya.

TPS khusus di tempat tersebut akan dilakukan penyelenggara dengan sistem jemput bola. Sebab lokasi tempat tinggal mereka jauh dan pemilihnya lumayan banyak. 

"Karena mungkin karakter dari teman-teman Suku Anak Dalam ini kan suka minder kalau digabung ke masyarakat biasa, jadi kita antisipasi dengan penambahan TPS satu di Suku Anak Dalam untuk di daerah Lakitan. Kalau yang di Terawas itu sudah gabung dengan warga," pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA