Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jokowi Minta Maaf, Gerindra: Manusia Tempat Lupa dan Khilaf

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Senin, 05 Agustus 2024, 14:17 WIB
Jokowi Minta Maaf, Gerindra: Manusia Tempat Lupa dan Khilaf
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani/RMOL
rmol news logo Permintaan maaf yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam acara zikir dan doa bersama di Istana Negara beberapa waktu lalu sudah seharusnya diterima masyarakat.

Bagaimanapun, Presiden Jokowi adalah manusia biasa yang pasti pernah khilaf dan salah.

"Kita ini manusia biasa, presiden juga manusia biasa, tempat salah, tempat lupa, tempat khilaf, dan tentu saja tempat alpa," kata Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senin (5/8).

Muzani juga mengingatkan, bahwa hidup tidak selamanya berkuasa. Semuanya pasti akan ada akhirnya.

Sehingga, menurut Muzani, permintaan maaf Presiden Jokowi harus diterima dengan baik oleh masyarakat.

"Itu adalah hukum alam, itu adalah hukum dunia yang sudah semua kita tahu, karena itu meminta maaf adalah tindakan yang luhur dan mulia, memberi maaf atas permintaan maaf itu adalah tindakan yang luhur dan mulia," katanya.

"Tetapi lebih luhur dan mulia lagi adalah memberi maaf sebelum yang bersangkutan menyampaikan permohonan maaf," tutupnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA