Tahun ini, BPKH telah menyalurkan 777 ekor sapi, 777 ekor kambing dan domba ke seluruh Indonesia.
Dalam pendistribusian hewan kurban itu, BPKH bekerja sama dengan sembilan mitra kemaslahatan yaitu Baznas, LazisNU, DT Peduli, Rumah Zakat, LazisMU, Laz Ummul Quro, Baitul Mal Muamalat, PPPA Daarul Quran, dan Solo Peduli.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah berharap program ini dapat membantu masyarakat, khususnya di wilayah terpencil, terluar, tertinggal, dan terdampak bencana.
“Momentum Hari Raya Idul Adha menjadi saat yang tepat untuk membantu sesama, program Sedekah Kurban 1445 H ini diharapkan dapat memberikan maslahat bagi umat," ujar Fadlul dalam keterangan tertulisnya Jumat (21/6).
Sedekah Kurban yang diinisiasi BPKH ini menghadirkan konsep integrasi program kurban serta pemberdayaan ekonomi umat di bidang peternakan sapi, domba dan kambing.
Selain itu, program yang bertema "Berkelanjutan" itu juga menghadirkan beberapa inovasi, yaitu sebagian daging kurban diolah menjadi makanan siap saji seperti rendang kaleng dan abon untuk membantu ketahanan pangan di wilayah rawan bencana dan 3 T
Dipastikan Fadlul, Program Sedekah Kurban ini tidak menggunakan dana setoran awal haji, melainkan dari nilai manfaat pengelolaan Dana Abadi Umat (DAU). Hal ini sesuai dengan UU 34/2014 dan PP 5/2018.
BPKH berkomitmen untuk menyalurkan nilai manfaat DAU melalui berbagai program kemaslahatan, termasuk Sedekah Kurban. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi umat Islam di seluruh Indonesia.
BERITA TERKAIT: