Seperti halnya Partai Nasdem yang telah menyatakan sikap tidak masalah untuk menjadi oposisi di pemerintahan yang baru nanti.
Begitu kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah kepada
Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Senin (26/2).
“PDIP semestinya tidak perlu statement oposisi sudah oposisi,” kata Dedi Kurnia.
Menurutnya, PDIP lebih meyakinkan untuk beroposisi jika Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka kelak dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029.
“Karena jika dibandingkan dengan Nasdem, justru PDIP lebih meyakinkan sebagai oposisi, mengingat relasi Megawati dan Jokowi, SBY hingga Prabowo tidak baik,” kata Pengamat Politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menegaskan partainya siap berada di segala kondisi. Baik menjadi oposisi atau koalisi pemerintahan yang baru.
"Kita ini siap di all weather saja," kata Surya usai melakukan pertemuan dengan Anies-Muhaimin dan Koalisi Perubahan untuk Persatuan di Wisma Nusantara, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (23/2).
BERITA TERKAIT: