Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Politikus Gerindra Minta Bawaslu Usut 'Serangan Fajar' di Dapil Jakarta 3

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Rabu, 21 Februari 2024, 16:03 WIB
Politikus Gerindra Minta Bawaslu Usut 'Serangan Fajar' di Dapil Jakarta 3
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Gerindra Bastian P. Simanjuntak/Ist
rmol news logo Bawaslu DKI Jakarta diminta tidak tinggal diam untuk mengungkap praktik politik alias serangan fajar yang dilakukan sejumlah caleg pada hari pencoblosan 14 Februari 2024.

"Praktik politik uang mencoreng wajah demokrasi kita," kata Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Gerindra Bastian P. Simanjuntak dalam keterangannya, Rabu (21/2).

Bastian mengatakan, serangan fajar itu dilakukan sejumlah caleg DPRD DKI Jakarta pada malam hari sebelum pencoblosan, di Dapil DKI Jakarta 3 yang meliputi Kecamatan Tanjung Priok, Pademangan, Penjaringan.

"Serangan fajar adalah bukti nyata bahwa demokrasi kita sedang terancam," kata Bastian.

Berdasarkan laporan yang diterimanya dari para relawan, serangan fajar di Dapil DKI Jakarta 3 terbilang masif. Uang dibagikan secara diam-diam kepada warga, disertai selebaran berisi foto dan nomor urut caleg.

"Jumlahnya bervariasi, mulai dari Rp100 ribu hingga Rp250 ribu per orang. Bahkan ada paket caleg DPRD dan DPR RI nekat menggelontorkan uang hingga Rp500 ribu per orang demi memuluskan jalannya menuju kursi parlemen," kata Bastian.

Bastian mendesak Bawaslu untuk bertindak tegas dalam menangani kasus ini. Jangan sampai penyelemggara pemilu itu 'masuk angin'.

"Segera tindaklanjuti jika ada laporan dari masyarakat maupun peserta pemilu," demikian Bastian. rmol news logo article





Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA