Sebanyak 1.277 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP serta Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta itu siap mengamankan kampanye paslon 03 di kampung halaman Presiden Joko Widodo tersebut.
Acara kampanye Ganjar-Mahfud tersebut diperkirakan akan diikuti ratusan ribu massa pendukungnya.
"Kita siapkan 1.277 personel gabungan," kata Kapolresta Surakarta Kombes Iwan Saktiadi dikutip dari
Kantor Berita RMOLJateng, Kamis (8/2).
Menurutnya, selain fokus pengamanan, penggunaan knalpot brong saat konvoi juga menjadi perhatian utama. Karena penggunaan knalpot brong dilarang tidak hanya saat kampanye saja, namun juga keseharian.
"Kita ingatkan saat kampanye tidak menggunakan knalpot brong. Dibantu sekitar 2.000, Satgas akan mengingatkan masyarakat yang menggunakan knalpot brong saat konvoi," kata Iwan.
Nantinya selama pelaksanaan kampanye, pihaknya juga akan melakukan pengalihan arus lalu lintas. Akan ada kirab yang dimulai dari Pamedan Pura Mangkunegara hingga venue utama di Benteng Vasternburg.
"Penutupan dilakukan di simpang empat Ngarsopuro sampai Jalan Jenderal Sudirman. Kita lakukan sistem buka tutup,” kata Iwan.
Kabid Lalu Lintas Dishub Surakarta, Ari Wibowo menambahkan, sejumlah titik akan digunakan dalam pelaksanaan kampanye. Sehingga ada beberapa titik pengalihan arus.
Seperti di Jalan Ronggowarsito, Jalan Slamet Riyadi, Jendral Soedirman, Arifin, Muharjo, Mayor Sunaryo, Mayor Kusmanto dan Imam Bonjol.
“Sedangkan pengalihan arus akan mulai dilaksakan pukul 05.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB," kata Ari.
BERITA TERKAIT: