Salah satu keunikan dari semangat membaca Kampung Pekijing, bisa terlihat dari adanya rak buku kecil yang tersedia di setiap depan rumah warga.
"Luar biasa di Kampung Pekijing ini melihat bagaimana lintas generasi itu bergotong royong untuk melestarikan budaya baca buku," ujar Alam Ganjar dalam keterangan tertulis, Selasa (16/1).
Alam menilai penanaman semangat membaca tersebut bisa dieksplorasi oleh banyak orang, karena masih banyak fokus pariwisata yang belum dikerjakan agar kampung tersebut untuk semakin berkembang.
"Daripada kita membuat objek wisata yang baru kayak camping ground atau flying fox, lebih baik konsep dari kampung inilah yang seharusnya dijual," tuturnya.
Alam melihat bagaimana kondisi pemuda di Kampung Pekijing, masih butuh banyak kegiatan afirmasi dan kolaborasi seperti NGO, yayasan hingga akademisi yang turut berpartisipasi dalam proses pengembangannya.
Untuk itu, Alam berpesan untuk pertahankan apa yang sudah ada, seperti hidup guyub, rukun dan semangat untuk membangun desa yang selama ini sudah berjalan.
"Mari kita bersama-sama membuka tangan untuk banyak berkolaborasi dengan Kampung Pekijing ini tanpa mengganggu marwah kultur yang sudah tertanam," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: