Jurubicara Timnas Amin, Surya Tjandra, mengatakan, pernyataan Fahri Hamzah itu kabar bohong dan tidak bisa dibuktikan.
"Gak ada rencana Nasdem dan PKB keluar dari koalisi. Hoax itu," kata Surya, saat ditemui di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/12).
Menurutnya, Fahri Hamzah sengaja melontarkan isu itu karena faktor pribadi. "Itu kayaknya maunya dia (Fahri Hamzah) sendiri," sambungnya.
Dia berpendapat, kabinet akan tetap dipertahankan Presiden Joko Widodo, meski Nasdem dan PKB kini mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
"Presiden kan harus memikirkan banyak pekerjaan ya, selain Pilpres. Kita juga tau, rapat kabinet juga jarang sekarang. Jadi kalau tiba-tiba diganti, rasanya kok mengganggu," tuturnya.
"Kita jadi pingin tau nih, presiden fokusnya pekerjaan atau Pilpres? Tapi rasanya tidak akan dilakukan," tambah Surya.
Seperti diberitakan, Fahri menyatakan, Nasdem dan PKB bakal keluar dari koalisi Pemerintahan Jokowi. Hal itu disampaikan melalui akun pribadinya di media sosial X, Kamis (14/12).
"Baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita, bahwa calon presiden no 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini," tulis Fahri Hamzah.
"Katanya ini dalam rangka memantapkan posisi sebagai oposisi di Pemilu nanti. (Info ini perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan)," tambah Fahri.
BERITA TERKAIT: