Kedatangan pengungsi Rohingya dari Myanmar di Aceh turut menjadi perhatian serius Presiden Joko Widodo. Berdasarkan catatan Badan Urusan Pengungsi PBB (UNHCR), sebanyak 1.075 pengungsi Rohingya tiba per 14 November 2023 dalam 6 gelombang.
Kehadiran pengungsi secara massif ini menimbulkan dugaan adanya keterlibatan mengenai tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
“Di balik kedatangan mereka ini, pemerintah menduga adanya keterlibatan para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang,” tutur Presiden Joko Widodo lewat akun media sosial X, Jumat petang (8/12).
Namun demikian, Presiden Jokowi memastikan bahwa pemerintah tetap memberikan bantuan kemanusiaan kepada para pengungsi Rohingya.
“Dan berkoordinasi dengan lembaga internasional penanganan pengungsi, sambil mengusut adanya TPPO di balik persoalan,” tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: