Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah mengatakan, berdasarkan kelompok umur pemilih, Prabowo menjadi sosok yang paling dipilih oleh pemilih pemula (Gen-Z) dan milenial.
Dituturkan Dedi, dari 1.400 responden yang diwawancarai, 19 persen adalah generasi Z, dan 33 persen milenial.
"Hasilnya 31,4 persen responden memilih Prabowo Subianto, 29,5 persen memilih Ganjar Pranowo, dan 21,7 persen memilih Anies Baswedan. Sementara 11,6 persen belum menentukan pilihan," ujar Dedi dalam keterangannya, Senin (20/11).
Lebih lanjut, Dedi mengatakan, tingginya elektabilitas Prabowo didorong oleh partai-partai politik yang mengusungnya memiliki basis pemilih pemula yang banyak.
"Partai Gerindra berada di posisi teratas dengan poin 21,7 persen. Disusul Partai Golkar 12,5 persen, dan Partai Amanat Nasional 11,6 persen," paparnya.
"Sementara, Partai Kebangkitan Bangsa 9,2 persen, PDI Perjuangan 7,8 persen, Partai Nasdem 6,6 persen, Partai Keadilan Sejahtera 4,8 persen," demikian Dedi.
Survei IPO kali ini menggunakan metode wawancara tatap muka dengan pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS), atau pengambilan sampel bertingkat.
Adapun tingkat kesalahan atau margin of error (MoE) survei itu sebesar 2,5 persen, dan tingkat akurasi data 95 persen.
BERITA TERKAIT: