Anggota DPD RI Fahira Idris meminta capres-cawapres mengingatkan para pendukungnya melarang menebar sentimen buruk apalagi kebencian berbasis SARA terhadap kandidat lain.
"Saya berharap Pilpres kali ini menjadi momentum pendidikan politik yang bermanfaat dan bermartabat bagi rakyat karena memilih kandidat berbasiskan rasionalitas gagasan dan rekam jejak kandidat,” ujar Fahira lewat keterangan resminya, Jumat (20/10).
Menurut Senator Jakarta ini, ada dua kondisi yang sangat mempengaruhi tensi Pilpres 2024. Pertama kualitas para kandidat terutama narasi yang diucapkan. Kedua, perilaku para pendukung masing-masing kandidat terutama perkataan dan perbuatan.
Jika para pendukung mampu menjaga perkataan dan perbuatannya untuk tidak menyebar sentimen buruk apalagi kebencian berbasis SARA maka Pilpres 2024 ini juga akan berjalan kondusif dan menenangkan rakyat.
“Saya sangat yakin semua kandidat mempunyai kesadaran tinggi untuk menghadirkan Pilpres 2024 yang sejuk dan bermartabat dengan mengedepankan adu gagasan dan rekam jejak," jelas Fahira.
"Tinggal bagaimana para kandidat ini juga mengerahkan semua sumber daya dan pengaruhnya untuk memastikan para pendukungnya juga melakukan hal yang sama,” pungkas Fahira.
BERITA TERKAIT: