Target tersebut didasarkan pada kekuatan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan para kiai Nahdhatul Ulama (NU) yang memiliki pengaruh cukup besar di Kota Blambangan tersebut.
"Kami sengaja mengawali perjalanan di Jawa Timur dari Banyuwangi ini karena ditargetkan Amin menang mutlak di Banyuwangi," kata Cak Imin saat sowan ke Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Banyuwangi, Kamis (28/9).
Selain bercerita kepada para kiai tentang prosesnya menjadi bakal Cawapres, Cak Imin juga mengungkapkan alasannya bersedia menjadi pendamping Anies.
Menurutnya, Anies terbukti memegang teguh aliran politik ahlussanah wal jamaah yang rahmatan lil alamin saat menjadi gubernur DKI. Di bawah kepemimpinan Anies, nilai-nilai toleransi masyarakat DKI sangat tinggi dan kehidupan keagamaan menguat.
"Dari kalangan bhinneka manapun yang mendukung kita, pada akhirnya akan menjadi tunggal ika bersama kita," tandas Gus Imin.
BERITA TERKAIT: