Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Rakornis Perwadag di Luar Negeri Rumuskan 9 Strategi Peningkatan Ekspor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Sabtu, 23 September 2023, 18:56 WIB
Rakornis Perwadag di Luar Negeri Rumuskan 9 Strategi Peningkatan Ekspor
Rapat Koordinasi dan Pertemuan Teknis (Rakornis) Perwakilan Perdagangan (Perwadag) di Luar Negeri Kementerian Perdagangan Tahun 2023/Ist
rmol news logo Rapat Koordinasi dan Pertemuan Teknis (Rakornis) Perwakilan Perdagangan (Perwadag) di Luar Negeri Kementerian Perdagangan Tahun 2023, tuntas digelar pada 20-22 September 2023 di Den Haag, Belanda.

Dikatakan Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Suhanto, rakornis telah berhasil merumuskan strategi peningkatan ekspor. Rumusan ini dicapai melalui serangkaian diskusi intensif selama pelaksanaan Rakornis Perwadag di Luar Negeri.

"Diharapkan ke depan, perdagangan Indonesia tetap surplus, neraca perdagangan tetap positif, dan perdagangan semakin jaya," ujar Suhanto, dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/9).

Rumusan strategi hasil Rakornis Perwadag ini, disampaikan Staf Ahli Bidang Manajemen dan Tata Kelola Veri Anggrijono, mencakup pada sembilan poin.

Pertama, Kementerian Perdagangan melalui Perwadag di luar negeri akan mengoptimalkan peningkatan ekspor pada negara-negara pengungkit ekspor dan produk-produk yang berdampak besar terhadap ekspor nonmigas nasional.

Kedua, membentuk Tim Reaksi Cepat yang mengintegrasikan tim internal Kementerian Perdagangan yang bersinergi dengan perwakilan perdagangan.

Ketiga, penajaman program dalam bentuk Rencana Aksi yang akan dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala dalam waktu bulanan.

Keempat, meningkatkan koordinasi, inovasi, sinergitas, antara perwadag, KBRI, kementerian/lembaga lain, pemerintah daerah, pelaku usaha domestik dan pelaku usaha di negara akreditasi, dalam rangka pengembangan ekspor.

Kelima, percepatan penyelesaian perundingan perdagangan internasional dengan negara-negara mitra dagang utama dan nontradisional, serta menginisiasi perjanjian perdagangan bebas dengan negara mitra utama yang belum memiliki FTA.

Keenam, pelaksanaan mekanisme imbal dagang dengan negara-negara tertentu yang potensial. Ketujuh, mempromosikan kebijakan-kebijakan terkait perdagangan di Indonesia dan menerangkan dalam bentuk naratif tunggal kepada pelaku usaha.

Kedelapan, memberikan bantuan kepada pelaku usaha yang mengalami hambatan perdagangan oleh negara akreditasi.

Serta kesembilan, memperkuat diplomasi perdagangan dalam hal pengamanan perdagangan atas kebijakan perdagangan di negara akreditasi yang menghambat ekspor produk-produk Indonesia di negara tujuan.

"Kami berharap, rumusan strategi ini dapat menjadi acuan untuk melaksanakan program kerja tahun ini dan tahun depan," demikian Veri.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA