Dilihat dari berbagai survei, kata Direktur Executive Partner Politik Indonesia, AB. Solissa, modal elektoral yang dimiliki Erick Thohir unggul dari tokoh potensial cawapres lainnya.
"Erick Thohir lebih berpeluang sebagai cawapres untuk Prabowo, bahkan dibandingkan Ridwan Kamil," kata Solissa kepada wartawan, Rabu (20/9).
Solissa mengutip hasil survei Politika Research and Consulting (PRC) periode September 2023, yang menempatkan Erick Thohir punya elektoral 16,8 persen.
Erick unggul dari kandidat cawapres lainnya seperti mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (16,4 persen), Ketua PKB Muhaimin Iskandar (15,4 persen), Menteri Parekraf Sandiaga Salahuddin Uno (12,6 persen), dan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka (10,8 persen).
Modal elektoral itu, kata Solissa lagi, lebih menjanjikan jika disandingkan dengan jejaring yang dimiliki Erick Thohir.
Contoh yang bisa diambil, lanjutnya, Erick yang juga mantan Presiden Inter Milan mampu mentransformasi PSSI dengan jejaringnya di dunia internasional.
"Erick Thohir juga memiliki kinerja dan prestasi yang baik dalam bekerja di pemerintahan. Tentu posisi ini membuka peluang untuk Erick sebagai cawapres," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: