Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PDIP Diisukan Dekati PKB, Eriko Sotarduga: Tidak Ada Keinginan Bubarkan Koalisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Kamis, 13 Juli 2023, 16:51 WIB
PDIP Diisukan Dekati PKB, Eriko Sotarduga: Tidak Ada Keinginan Bubarkan Koalisi
Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga/Ist
rmol news logo PDI Perjuangan disebut-sebut tengah intens berkomunikasi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), agar mau ikut mendukung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga mengatakan, upaya mendekati partai politik merupakan amanah dari Presiden Joko Widodo dalam rapat kerja nasional PDIP.

Eriko menambahkan, ada tiga poin yang disampaikan Presiden Jokowi, dalam rakernas tersebut. Pertama, seluruh kader banteng agar total bekerja mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres dengan mengajak bekerjasama partai politik sebanyak mungkin.

Kedua, kader PDIP harus lebih mendayagunakan atau lebih mesra bersama para relawan.

"Kebetulan, pada 2012 Pak Jokowi menjadi cagub, begitu juga 2014 menjadi capres itu kami ditugaskan ibu ketua umum mengkoordinir para relawan, dan ini benar sekali, harus bersama-sama dengan relawan di mana ada market pasar tidak dicapai oleh partai bisa digerakkan oleh relawan," kata Eriko di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/7).

Ketiga, lanjut Eriko, Presiden Jokowi meminta agar PDIP mengajak sebanyak mungkin masyarakat.

"Ada juga masyarakat yang tidak ingin melalui partai melalui relawan, tetapi mereka ingin menunjukkan keberpihakannya dan ini yang disampaikan oleh Pak Jokowi," ujarnya.

Atas dasar tiga arahan tersebut, Ericko mengatakan, PDIP bergerak cepat untuk menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik. Salah satunya ke PKB.

"Nah, maka PDIP bergerak cepat untuk mengajak sebanyak mungkin teman-teman dari parpol lain. Sekali lagi kami kan tidak ingin, nanti pasti ada pertanyaan loh itu berarti ingin membubarkan koalisi, tidak ada. Tidak ada keinginan kita untuk membubarkan koalisi," tuturnya.

"Karena kami tidak pernah yang namanya koalisi, tapi kami kerja sama, kemitraan. Hidup sama rendah, berdiri sama tinggi," imbuhnya.

Lanjut Eriko, PDIP menyadari bahwa PKB telah menjalin koalisi dengan Gerindra. Namun, PDIP masih berusaha mendekati lantaran menilai PKB belum pasti dengan Gerindra.

"Apakah PKB sudah pasti dengan Gerindra untuk mengajukan calonnya? Kan belum juga. Belum ada satu kepastian, yang sudah pasti dalam hal ini adalah ketidakpastian itu sendiri. Tapi PDIP bersama Hanura ,Perindo, dan PPP itu sudah dapat mencalonkan Mas Ganjar dan nanti bersama Cawapresnya yang akan dibicarakan bersama seluruh parpol," ujarnya.

"Dan nanti tentunya dikomunikasikan dengan Pak Jokowi. Sebagai apapun itu adalah kader PDIP, begitu juga dengan Mas Ganjar dan nanti akan diputuskan secara bersama, yang dipimpin oleh Ibu Megawati Soekarnoputri," tutup Eriko. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA