Hal itu diungkapkan Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7).
“Kami tetap membuka opsi mengusung Pak Airlangga dan Pak Zulhas di Pilpres 2024,” ungkap Eddy.
Eddy mengatakan, meskipun PPP sudah menentukan arah politiknya dengan merapat ke PDIP, namun PAN dan Golkar masih tetap berada di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Sehingga, opsi Airlangga-Zulhas masih terbuka.
“Opsi itu belum kita tutup loh. Nah itu masih bisa kita laksanakan,” kata Wakil Ketua Komisi VII DPR RI fraksi PAN ini.
Namun begitu, kata Eddy, mengingat dinamika politik menjelang Pemilu 2024 masih dinamis, pihaknya tetap melakukan komunikasi intensif dengan partai-partai politik.
“Ya ini masih cair, masih ada 4 bulan lagi, pendaftaran pilpres,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: