Hal ini ditegaskan Ketua Presidium Nasional PPI, Anas Urbaningrum, saat ditemui
Kantor Berita Politik RMOL di kediamannya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (30/6).
"PPI konsisten untuk di jalur organisasi sosial dan kebudayaan. Jadi sampai kapanpun PPI tidak akan berubah menjadi partai politik," tegas Anas.
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu mengungkap, sejak digagas, PPI berkiprah di bidang non politik dan fokus membawa misi sosial dan kebudayaan.
"Kalau partai kan itu urusannya politik dalam pengertian praktis untuk merebut dan mempertahankan kekuasaan, merebut kursi dan mempertahankan kursi," jelasnya.
"Kalau PPI ini justru aktivitasnya lebih luas dan sesungguhnya aktivitasnya politik tapi aktivitas politik yang bersifat kebudayaan," sambungnya.
Anas Urbaningrum sendiri kembali aktif di PPI setelah resmi bebas dari Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.
Dia mengaku salut atas kesetiaan PPI yang konsisten menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial. Salah satunya penyembelihan hewan kurban di perayaan Iduladha tahun ini.
BERITA TERKAIT: