Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Main Kuis, Cara Menko Muhadjir Edukasi Ibu-ibu Soal Stunting

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Sabtu, 17 Juni 2023, 19:19 WIB
Main Kuis, Cara Menko Muhadjir Edukasi Ibu-ibu Soal Stunting
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy/Ist
rmol news logo Kuis interaktif menjadi cara Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy untuk memberikan edukasi mengenai penanganan stunting.

Acara spontanitas itu dilakukan dalam acara Pelepasan dan Pentas Seni PAUD/TK Aisyiah 01 Sedayulawas, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur Sabtu (17/6).

Hadir dalam acara itu antara lain anggota Komisi X DPR RI dari PAN Zainuddin Maliki, Pengurus Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Lamongan.

Muhadjir mengawali dengan memberikan pertanyaan pada para wali murid terkait dengan kandungan dalam makanan yang baik untuk mencegah stunting pada bayi.

Para wali murid, terutama ibu-ibu  antusias untuk menjawab saling bergantian. Ketika ada yang memberikan jawaban salah atau lucu, hadirin spontan tertawa dan bersorak.

Di sela permainan kuis itu, Muhadjir menjelaskan soal kandungan gizi dalam makanan yang baik untuk mencegah stunting. yaitu, karbohidrat, protein, vitamin, mineral.

Stunting adalah salah satu program prioritas Presiden Jokowi untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM), di samping penghapusan kemiskinan ekstrem, dan percepatan pendidikan vokasi untuk menyiapkan keterampilan khusus.

Ditargetkan angka stunting menurun dari 24 persen menjadi 14 persen pada tahun 2024.

Dalam sambutannya, Muhadjir juga mengatakan, tahun 2045 tidak lama lagi. Cita-cita untuk menggapai Indonesia Emas dan menjadi negara maju di usia 100 tahun kemerdekaan Indonesia itu tengah dipersiapkan.

Salah satunya adalah dengan membangun SDM yang unggul dan berkualitas. Yakni, dengan pengentasan stunting, kemiskinan ekstrem dan menyiapkan keterampilan khusus usia produktif.

"Kalau tiga program prioritas ini berhasil dilakukan, insyaAllah SDM Indonesia di tahun 2045 akan jauh lebih sehat, lebih kuat dan lebih cerdas. Itu tujuan kita," kata Muhadjir.

Lebih lanjut, Muhadjir menekankan, masa depan Indonesia pada tahun 2045 berada di tangan generasi muda yang saat ini masih mengenyam pendidikan dasar.

Karena itu, menurutnya, sejak pendidikan dasar harus diberikan berbagai ilmu pengetahuan, literasi, sampai ilmu teknologi.

"Karena itu mohon disiapkan betul putra-putri yang bersekolah di pendidikan dasar," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA