Begitu ditegaskan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat menghadiri konsolidasi politik bersama pengurus DPC serta PAC se-Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Kamis (8/6).
Dikatakan Muzani, para caleg Gerindra harus berkampanye dengan janji-janji yang realistis untuk ditepati.
"Para caleg Gerindra jangan menggunakan politik kasbon. Janji-janji yang berat tapi sulit untuk dipenuhi. Jangan janji-janji kasbon, utang dulu baru ditepati," ujar Muzani.
Muzani menjelaskan, pelaksanaan Pemilu 2024 kurang dari delapan bulan. Itu sebabnya, caleg harus betul-betul memahami apa yang menjadi kebutuhan rakyat.
"Urusan di Demak yang tidak pernah kelar itu banjir rob. Dari mana? Dari air laut. Begitu musim panas banjir rob. Begitu musim hujan banjir air hujan. Ini yang menjadi masalah di Demak," tuturnya.
"Karena itu sebagai tanggungjawab harus ada penanganan banjir. Dan itu sudah dilakukan oleh wakil dari Gerindra di DPR RI oleh Pak Wachid," sambungnya.
Wakil Ketua MPR RI itu mengatakan, sebagai anggota Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid telah menyampaikan aspirasi rakyat Demak berkaitan dengan masalah banjir kepada Badan Nasional Penanggulangan Becana (BNPB). Dan BNPB telah menyanggupi untuk masalah banjir rob di Demak segera diatasi oleh pemerintah pusat.
"Jadi masalah-masalah seperti ini hanya bisa diselesaikan lewat jalur politik," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: