Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, mengatakan, Megawati cukup menyuruh anak buahnya ikut menyelesaikan masalah Papua, bukan malah mengeluh.
"Kebingungan Megawati aneh, karena dia ketua umum PDIP yang mempunyai petugas partai. Dia tinggal memerintahkan petugas partainya untuk menyelesaikan masalah di Papua itu," tegas Jamiluddin, kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (2/6).
Selain itu, menurut dia, Megawati bingung lantaran sadar bahwa dirinya tidak mampu membenahi Papua.
"Megawati tanpa disadari telah mengkritik dirinya sendiri. Sebagai Ketua Umum Partai, ia mempunyai petugas partai yang saat ini menjadi orang nomor satu di Indonesia," jelasnya.
Termasuk, sambung Jamiluddin, cukup perintahkan kepada Jokowi agar mengirimkan beberapa batalion ke Papua.
"Sebagai petugas partai, Jokowi wajib melaksanakan perintah ketua umumnya. Itu konsekuensi logis dari seorang petugas partai," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: