Pengakuan itu disampaikan langsung oleh Andhi usai menjalani pemeriksaan selama enam jam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (14/3).
"Alhamdulillah terima kasih kepada KPK yang telah mengklarifikasi semua berita yang ada, yang telah diberitakan teman-teman media kepada saya. Saya telah lengkap menyampaikan, dan telah diklarifikasi secara kooperatif dan profesional," ujar Andhi kepada wartawan, Selasa sore (14/3).
Andhi mengaku, dirinya telah melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke KPK secara lengkap dan tepat waktu setiap tahunya.
"Untuk hasilnya, nanti lebih lengkap bisa ditanyakan ke KPK," katanya.
Setelah itu, Andhi memberikan klarifikasi terkait video yang sempat viral. Yaitu video yang memperlihatkan sebuah rumah mewah yang berada di Cibubur.
"Untuk hal-hal yang viral terhadap diri saya, mungkin mengenai rumah yang itu bukan dari hasil foto saya, tapi memang sengaja diambil oleh media, itu adalah rumah yang ditempati orang tua saya sudah lama. Dan belum diberikan waris kepada saya," jelas Andhi.
Sehingga kata Andhi, dirinya berada di rumah mewah yang viral tersebut dengan tujuan untuk menjaga orang tuanya.
BERITA TERKAIT: