Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani mengaku, partai yang dinaunginya belum diajak bicara oleh Presiden Joko Widodo tentang rencana reshuffle kabinet.
“Jawabannya saya hari ini Senin pagi, saya ingin sampaikan, itu belum, PPP menyerahkan kepada Presiden,†ucap Arsul kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Senin (30/1).
Anggota Komisi III DPR RI ini menegaskan soal reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo sebagai kepala negara untuk melakukan penyegaran dalam mengurus negara.
Namun, pihaknya tidak mengetahui kapan rencana pasti Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinetnya.
“Sampai dengan saat ini, Presiden kan belum menjelaskan kapan. Kalaupun reshuffle itu ada akan dilakukan,†tutupnya.
BERITA TERKAIT: