Indikasi ini terlihat dalam pidato Megawati Soekarnoputri di acara HUT ke-50 PDIP. Saat itu Megawati mengatakan partainya akan menggelar konsolidasi akbar yang melibatkan ribuan kader bertepatan dengan peringatan Bulan Bung Karno pada 1 Juni 2023 di Gelora Bung Karno (GBK).
"Di situlah kemungkinannya Megawati akan memberikan tiket capres kepada Puan Maharani," papar analis komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas), Selamat Ginting, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (12/1).
Terlebih, kata Ginting, pendaftaran bakal capres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru bisa dilakukan pada November 2023. Sehingga masih ada waktu sekitar 9 bulan bagi Puan untuk dapat meningkatkan elektabilitas dan popularitasnya.
Menurut dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unas itu, Puan adalah putri mahkota yang dipersiapkan Megawati untuk meneruskan trah Soekarno bersama dengan putra mahkota Prananda Prabowo.
Atas dasar itu, ditambahkan Ginting, kecil kemungkinan Megawati akan memberikan tiket capres kepada Ganjar Pranowo, walau elektabilitas dan popularitasnya cukup tinggi.
"Wajar dan logis jika Mega menyiapkan putri mahkota dan putra mahkota untuk bakal capres maupun meneruskan kepemimpinan di PDIP," demikian Ginting.
BERITA TERKAIT: