Mahasiswa disarankan untuk segera melakukan konsolidasi antar kampus untuk menggalang kekuatan yang lebih besar lagi untuk berdemonstrasi menolak kenaikan harga BBM. Mengingat, aksi demonstrasi belakangan ini tidak digubris oleh pemerintah.
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, demo mahasiswa sudah berkali-kali dilakukan agar pemerintah turunkan harga BBM. Akan tetapi, nampaknya pemerintah tidak menggubrisnya. Sementara harga BBM di pasar dunia turun.
"Suara mahasiswa tidak didengar oleh Jokowi. Jika demikian adanya mahasiswa perlu konsolidasi diri antar kampus-kampus untuk galang kekuatan yang lebih besar lagi," ujar Muslim kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (30/9).
Muslim meminta para mahasiswa untuk tidak berhenti berjuang demi membela kepentingan rakyat. Karena kata Muslim, saat ini rezim Joko Widodo dan DPR tidak pro rakyat.
"Mahasiswa diperlukan untuk terus bersuara bela rakyat. Siapa lagi yang bela rakyat kalau bukan mahasiswa. Mahasiswa anak kandung rakyat. Bukti kan!!!" pungkas Muslim.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: