PKS Usul Capres Diumumkan Sejak Dini, Waketum Golkar: Mungkin Kita Punya Alasan Sama

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 10 Desember 2021, 14:13 WIB
PKS Usul Capres Diumumkan Sejak Dini, Waketum Golkar: Mungkin Kita Punya Alasan Sama
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita/RMOL
rmol news logo Mengusung calon presiden (capres) oleh partai politik (parpol) untuk Pemilu 2024 didorong untuk dilakukan sejak dini.

Teranyar, parpol yang sudah mengusulkan agar pencalonan presiden diumumkan sejak dini adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, yang menyarankan agar koalisi calon presiden diumumkan sejak dini.

Sikap PKS tersebut turut dikomentari Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita. Dia belum mau berkomentar banyak soal usulan Mardani tersebut.

Hanya saja, dia ingin mengetahui landasan lebih dalam PKS mencetuskan usulan tersebut.

"Coba ke tanya ke PKS alasannya apa. Mungkin kita punya alasan yang sama," ujar Agus Gumiwan di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (10/12).

Agus Gumiwang mengatakan, dia saat ini juga dibuat penasaran dengan pencetusan untuk mengumumkan calon presiden untuk Pilpres 2024 sejak dini.

"Tapi saya pengen denger juga alasan dari PKS. Yang mengatakan capres itu harus dideklarasikan lebih awal," katanya.

Lanjut Menteri Perindustrian ini, posisi Golkar tegas mendeklarasikan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. Bahkan, saat ini Airlangga sedang disosialisasikan kepada masyarakat.

"Jadi kalau kami Golkar enggak ada opsi. Bahwa Airlangga kita usung sebagai capres. Itu melalui berbagai tahapan dari Munas, rapimnas, rakernas. Tinggal kita bekerja untuk menjadikan beliau presiden," tegasnya.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera meminta partai politik untuk mengumumkan calon presiden sejak dini. Hal ini, untuk memberikan pemahaman yang memadai kepada masyarakat dalam menilai calon pemimpinnya.

"Saya setuju parpol melakukan koalisi dan penjajakan jauh-jauh hari. Sehingga tidak membeli kucing dalam karung," kata Mardani. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA